
Judul | Napak tilas ke Belanda : enam puluh tahun perjalanan wartawan KMB 1949 / Rosihan Anwar ; Editor, Mulyawan Karim |
Pengarang | Rosihan Anwar Mulyawan Karim (editor) |
EDISI | Cetakan pertama : 2010 |
Penerbitan | Jakarta : Kompas, 2011 |
Deskripsi Fisik | xiii, 209 hlm.: foto ; 21 cm. |
ISBN | 978-979-709-490-4 |
Subjek | ROSIHAN ANWAR--BIOGRAFI |
Abstrak | Konferensi Meja Bundar (KMB), yang berujung pada penyerahan kedaulatan Indonesia oleh Belanda pada penghujung 1949, merupakan peristiwa penting yang menandai berakhirnya secara definitif zaman penjajahan Belanda atas Indonesia. Wartawan senior Rosihan Anwar merupakan salah seorang saksi mata peristiwa historis itu yang masih ada hingga kini. Akhir tahun 2009, Rosihan pergi lagi ke Belanda. Ia mendatangi lagi tempat-tempat yang dulu pernah dikunjunginya sebagai wartawan yang bertugas meliput peristiwa perundingan Indonesia-Belanda itu. Dalam buku ini, Rosihan menceritakan pengalaman napak tilas perjalanan ke Eropa yang pernah ia lakukan 60 tahun silam. Rosihan tak hanya bercerita tentang Ridderzaal, ruang sidang tempat KMB berlangsung di Den Haag. Dalam buku ini juga ada kisah kunjungannya ke kantor Arsip Negara Belanda, dimana ia menemukan kembali album fotonya yang sudah lama hilang, disita intel militer Belanda pada 1946. |
Catatan | Rutin 2011 Indeks |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca | Tidak ada kode yang sesuai |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
2515/12 | 920.559 8 ROS n | Dapat dipinjam | Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Umum | Tersedia |
2126/12 | 920.559 8 ROS n | Dapat dipinjam | Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Umum | Tersedia |
2425/12 | 920.559 8 ROS n | Dapat dipinjam | Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Umum | Tersedia |
00000250065 | KK 920.559 8 ROS n | Baca di tempat | Perpustakaan Bung Karno - Layanan Koleksi Khusus | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000012937 | ||
005 | 20221207082934 | ||
008 | 190715||||||||| | ||| |||| ||ind|| | ||
020 | $a 978-979-709-490-4 | ||
035 | # | # | $a 0010-111500000012856 |
040 | # | # | $a JIPUPBK$b ind$e rda |
041 | 0 | $a ind | |
082 | 0 | 4 | $a 920.559 8$2 [23] |
084 | # | # | $a 920.559 8 ROS n |
090 | $a KK 920.559 8 ROS n | ||
100 | 0 | $a Rosihan Anwar | |
245 | 0 | 0 | $a Napak tilas ke Belanda : $b enam puluh tahun perjalanan wartawan KMB 1949 /$c Rosihan Anwar ; Editor, Mulyawan Karim |
250 | # | # | $a Cetakan pertama : 2010 |
260 | $a Jakarta :$b Kompas,$c 2011 | ||
300 | $a xiii, 209 hlm.: foto ; 21 cm. | ||
500 | # | # | $a Indeks |
500 | $a Rutin 2011 | ||
520 | # | # | $a Konferensi Meja Bundar (KMB), yang berujung pada penyerahan kedaulatan Indonesia oleh Belanda pada penghujung 1949, merupakan peristiwa penting yang menandai berakhirnya secara definitif zaman penjajahan Belanda atas Indonesia. Wartawan senior Rosihan Anwar merupakan salah seorang saksi mata peristiwa historis itu yang masih ada hingga kini. Akhir tahun 2009, Rosihan pergi lagi ke Belanda. Ia mendatangi lagi tempat-tempat yang dulu pernah dikunjunginya sebagai wartawan yang bertugas meliput peristiwa perundingan Indonesia-Belanda itu. Dalam buku ini, Rosihan menceritakan pengalaman napak tilas perjalanan ke Eropa yang pernah ia lakukan 60 tahun silam. Rosihan tak hanya bercerita tentang Ridderzaal, ruang sidang tempat KMB berlangsung di Den Haag. Dalam buku ini juga ada kisah kunjungannya ke kantor Arsip Negara Belanda, dimana ia menemukan kembali album fotonya yang sudah lama hilang, disita intel militer Belanda pada 1946. |
650 | 0 | $a ROSIHAN ANWAR--BIOGRAFI | |
700 | 0 | # | $a Mulyawan Karim$e editor |
850 | # | # | $a JIPUPBK |
990 | # | # | $a 2125/PBK/2012 |
990 | # | # | $a 2125/PBK/2012 |
990 | # | # | $a 2125/PBK/2012 |
990 | # | # | $a 2126/12 |
990 | # | # | $a 2126/12 |
990 | # | # | $a 2126/12 |
990 | # | # | $a 2425/12 |
990 | # | # | $a 2425/12 |
990 | # | # | $a 2425/12 |
990 | # | # | $a 2515/12 |
990 | # | # | $a 2515/12 |
990 | # | # | $a 2515/12 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :